Powered By Blogger

Sabtu, 16 Juni 2012

Daftar Presiden Amerika

No Presiden Mulai menjabat Akhir jabatan Partai Wakil presiden Masa jabatan
1 George Washington Portrait of George Washington.jpeg 30 April 1789 3 Maret 1797 Tidak ada
(Polisi Federal)
John Adams 1
2
2 John Adams Johnadamsvp.flipped.jpg 4 Maret 1797 3 Maret 1801 Federalis Thomas Jefferson 3
3 Thomas Jefferson T Jefferson by Charles Willson Peale 1791 2.jpg 4 Maret 1801 3 Maret 1809 Demokrat-Republik Aaron Burr 4
George Clinton 5
4 James Madison Jm4.gif 4 Maret 1809 3 Maret 1817 Demokrat-Republik George Clinton [1]
Kosong
6
Elbridge Gerry [1]
Kosong
7
5 James Monroe Jamesmonroe-npgallery.jpg 4 Maret 1817 3 Maret 1825 Demokrat-Republik Daniel Tompkins 8
9
6 John Quincy Adams John Quincy Adams.jpg 4 Maret 1825 3 Maret 1829 Demokrat-Republik John Calhoun 10
7 Andrew Jackson Andrew jackson head.jpg 4 Maret 1829 3 Maret 1837 Demokrat John Calhoun [2]
Kosong
11
Martin Van Buren 12
8 Martin Van Buren Martin Van Buren.jpg 4 Maret 1837 3 Maret 1841 Demokrat Richard Johnson 13
9 William Harrison William Henry Harrison by James Reid Lambdin, 1835.jpg 4 Maret 1841 4 April 1841 Whig [3] John Tyler 14
10 John Tyler John Tyler.jpg 4 April 1841 3 Maret 1845 Whig Kosong
11 James Polk Polkpolk.jpg 4 Maret 1845 3 Maret 1849 Demokrat George Dallas 15
12 Zachary Taylor Zachary Taylor by Joseph Henry Bush, c1848.jpg 4 Maret 1849 9 Juli 1850 [1] Whig Millard Fillmore 16
13 Millard Fillmore Millard Fillmore.jpg 9 Juli 1850 3 Maret 1853 Whig Kosong
14 Franklin Pierce Franklin Pierce.jpg 4 Maret 1853 3 Maret 1857 Demokrat William King [1]
Kosong
17
15 James Buchanan James Buchanan.jpg 4 Maret 1857 3 Maret 1861 Demokrat John Breckinridge 18
16 Abraham Lincoln Abraham Lincoln head on shoulders photo portrait.jpg 4 Maret 1861 15 April 1865 [4] Republik Hannibal Hamlin 19
Andrew Johnson [5] 20
17 Andrew Johnson Andrew Johnson.jpg 15 April 1865 3 Maret 1869 Demokrat [5] Kosong
18 Ulysses Grant Ulysses Grant 1870-1880.jpg 4 Maret 1869 3 Maret 1877 Republik Schuyler Colfax 21
Henry Wilson [1]
Kosong
22
19 Rutherford Hayes President Rutherford Hayes 1870 - 1880.jpg 4 Maret 1877 3 Maret 1881 Republik William Wheeler 23
20 James Garfield James Abram Garfield, photo portrait seated.jpg 4 Maret 1881 19 September 1881 [4] Republik Chester Arthur 24
21 Chester Arthur Chester Alan Arthur.jpg 19 September 1881 3 Maret 1885 Republik Kosong
22 Grover Cleveland
(Periode ke-1)
President Grover Cleveland.jpg 4 Maret 1885 3 Maret 1889 Demokrat Thomas Hendricks [1]
Kosong
25
23 Benjamin Harrison Benjamin harrison.jpg 4 Maret 1889 3 Maret 1893 Republik Levi Morton 26
24 Grover Cleveland
(Periode ke-2)
President Grover Cleveland.jpg 4 Maret 1893 3 Maret 1897 Demokrat Adlai E. Stevenson 27
25 William McKinley Mckinley.jpg 4 Maret 1897 14 September 1901 [4] Republik Garret Hobart [1]
Kosong
28
Theodore Roosevelt 29
26 Theodore Roosevelt T Roosevelt.jpg 14 September 1901 3 Maret 1909 Republik Kosong
Charles Fairbanks 30
27 William Taft William Howard Taft.jpg 4 Maret 1909 3 Maret 1913 Republik James Sherman [1]
Kosong
31
28 Woodrow Wilson Wilson.jpg 4 Maret 1913 3 Maret 1921 Demokrat Thomas Marshall 32
33
29 Warren Harding Warren G Harding portrait as senator June 1920.jpg 4 Maret 1921 2 Agustus 1923 [1] Republik Calvin Coolidge 34
30 Calvin Coolidge Calvin Coolidge photo portrait head and shoulders.jpg 2 Agustus 1923 3 Maret 1929 Republik Kosong
Charles Dawes 35
31 Herbert Hoover HerbertHoover.jpg 4 Maret 1929 3 Maret 1933 Republik Charles Curtis 36
32 Franklin D. Roosevelt FDR in 1933.jpg 4 Maret 1933 12 April 1945 [10] Demokrat John Garner 37
38
Henry Wallace 39
Harry Truman 40
33 Harry Truman Harry-truman.jpg 12 April 1945 20 Januari 1953 Demokrat Kosong
Alben Barkley 41
34 Dwight Eisenhower Eisenhower official.jpg 20 Januari 1953 20 Januari 1961 Republik Richard Nixon 42
43
35 John Kennedy John F. Kennedy, White House color photo portrait.jpg 20 Januari 1961 22 November 1963 [6] Demokrat Lyndon Johnson 44
36 Lyndon Johnson Lbj2.jpg 22 November 1963 20 Januari 1969 Demokrat Kosong
Hubert Humphrey 45
37 Richard Nixon Nixon 30-0316a.jpg 20 Januari 1969 9 Agustus 1974[2] Republik Spiro Agnew 46
Spiro Agnew [R]
Kosong
Gerald Ford
47
38 Gerald Ford Gerald Ford.jpg 9 Agustus 1974 20 Januari 1977 Republik Kosong
Nelson Rockefeller
39 Jimmy Carter Jimmy Carter.jpg 20 Januari 1977 20 Januari 1981 Demokrat Walter Mondale 48
40 Ronald Reagan Official Portrait of President Reagan 1981.jpg 20 Januari 1981 20 Januari 1989 Republik George H. W. Bush 49
50
41 George Bush George H. W. Bush, President of the United States, 1989 official portrait.jpg 20 Januari 1989 20 Januari 1993 Republik Dan Quayle 51
42 Bill Clinton Bill Clinton.jpg 20 Januari 1993 20 Januari 2001 Demokrat Al Gore 52
53
43 George W. Bush George-W-Bush.jpeg 20 Januari 2001 20 Januari 2009 Republik Dick Cheney 54
55
44 Barack Obama Official portrait of Barack Obama.jpg 20 Januari 2009 Sedang menjabat Demokrat Joe Biden 56

Rabu, 13 Juni 2012

Amerika Serikat

Amerika Serikat (bahasa Inggris: United States of America - USA atau United States - U.S.) adalah sebuah republik federal yang terdiri dari 50 negara bagian dan sebuah distrik federal. Kecuali Alaska (utara Kanada) & Hawaii (lautan Pasifik), 48 negara bagian lainnya serta distrik federalnya terletak di Amerika Utara. Amerika Serikat berbatasan dengan Meksiko dan Teluk Meksiko di sebelah selatan, dan dengan Kanada di sebelah utara dan barat laut (eksklave Alaska). Di sebelah barat negara ini berbatasan dengan Samudra Pasifik dan di sebelah timur dengan Samudra Atlantik. Selain itu, Amerika Serikat juga "memiliki" beberapa daerah di Karibia dan Pasifik, walaupun wilayah tersebut bukanlah bagian dari Amerika Serikat.
Dengan luas wilayah 9,83 juta km2 dan penduduk sebesar 309 juta jiwa, Amerika Serikat adalah negara terbesar ke-3 atau ke-4 berdasarkan total luas wilayahnya dan terbesar ke-3 berdasarkan jumlah penduduk. Negara ini merupakan negara multietnis dan multikultural, yang disebabkan oleh masuknya para imigran dari seluruh dunia.[4] Ekonomi Amerika Serikat merupakan ekonomi yang terbesar di dunia, dengan produk domestik bruto (perkiraan 2008) sebesar AS$14,4 triliun (seperempat dari PDB dunia berdasarkan nominal dan seperlima berdasarkan paritas daya beli).[2][5]
Sebelum kedatangan orang Eropa, Amerika telah dihuni oleh orang-orang Indian selama beribu-ribu tahun. Namun populasi suku Indian menurun drastis akibat wabah penyakit dan peperangan dengan pendatang Eropa. Amerika terbentuk dari 13 bekas koloni Britania Raya yang memerdekakan diri pada tanggal 4 Juli 1776. Negara baru ini kemudian memenangkan peperangan dengan Britania Raya dalam Perang Revolusi Amerika.[6] Pada abad ke-19, Amerika Serikat berekspansi secara besar-besaran, membeli daerah Louisiana dari Perancis, Alaska dari Rusia, serta menganeksasi daerah-daerah milik Meksiko yaitu New Mexico, Texas, dan California seusai Perang Meksiko-Amerika.
Pertentangan antara negara bagian utara dengan negara bagian selatan mengenai masalah hak-hak negara bagian serta perbudakan mencetuskan Perang Saudara Amerika pada tahun 1860-an. Negara bagian utara kemudian berhasil memenangkan perang ini dan mempertahankan persatuan negara. Ekonomi Amerika Serikat menjadi yang terbesar di dunia semenjak tahun 1870-an.[7] Kemenangan pada Perang Spanyol-Amerika dan Perang Dunia I mengangkat Amerika Serikat sebagai salah satu kekuatan militer dunia. Pada Perang Dunia II, Amerika Serikat menjadi negara pertama yang memiliki senjata nuklir. Berakhirnya Perang Dingin dan runtuhnya Uni Soviet membuat Amerika Serikat menjadi satu-satunya negara adidaya dunia dan menjadi yang terdepan dalam hal militer, ekonomi, budaya, dan politik.[8]

 

Etimologi

Pada tahun 1507, Kartografer Jerman, Martin Waldseemüller membuat peta dunia yang di dalamnya terdapat kata "America" untuk merujuk pada benua bagian barat. Penamaan ini dinamakan atas nama seorang penjelajah Italia, Amerigo Vespucci.[9] Koloni-koloni Britania yang memerdekakan diri pertama kali menggunakan nama "United States of America" dalam proklamasi kemerdekaannya pada 4 Juli 1776.[10] Nama ini kemudian ditetapkan pada 15 November 1777.

Sejarah

Amerika Serikat terbentuk dari 13 bekas koloni Inggris selepas Revolusi Amerika setelah deklarasi kemerdekaan pada tanggal 4 Juli 1776. Pada asalnya, struktur politiknya ialah sebuah konfederasi. Tetapi selepas debat yang lama dan terbentuknya Konstitusi Amerika Serikat, koloni ini akhirnya sepakat untuk membentuk negara federasi.
Pada abad ke-19 kekuatan AS meluas di seluruh benua Amerika Utara. Melalui paksaan, kekuatan militer, dan diplomasi, AS memperoleh banyak negara-negara bagian lain di dalam dan di luar negara seperti Kuba dan Filipina. Walaupun begitu, negara ini mengalami masalah sosial yang buruk. Dalam usaha untuk mengembangkan wilayah kekuasaan kaum kulit putih, kaum pribumi Indian telah dijadikan korban. Melalui kekuatan militer, pemusnahan, penyingkiran serta pembangunan daerah reservasi, kaum pribumi Indian telah disingkirkan. Di sebelah selatan, masih ada sistem perbudakan dengan kaum kulit hitam sebagai warga kelas kedua. Diskriminasi terhadap kaum berwarna merupakan salah satu sebab terjadinya perang saudara antara negara bagian-negara bagian Utara dan Selatan. Walaupun sistem perbudakan telah dihapuskan selepas kekalahan negara-negara bagian Selatan, diskriminasi warna kulit terus merajalela sehingga ke pertengahan abad ke-20.
Sewaktu era tersebut, negara ini terus maju menjadi sebuah penguasa perindustrian dunia, yang berterusan sehingga ke abad-20, dikenal sebagai Abad Kegemilangan Amerika atau the American Century. Dalam abad ini pengaruh Amerika semakin meluas di arena internasional dan menjadi pusat inovasi serta teknologi terunggul di dunia ketika itu. Beberapa sumbangan teknologinya termasuk telepon, televisi, komputer, Internet, senjata nuklir, kapal terbang dan perjalanan angkasa luar.
Negara ini telah mengalami beberapa pengalaman pahit seperti Perang Saudara Amerika (1861-1865) dan kejatuhan ekonomi yang buruk sewaktu "Great Depression" (1929-1939) yang bukan saja melanda Amerika malah hampir seluruh dunia. Pengalaman terbaru yang paling menyedihkan ialah serangan 9/11 pada 11 September 2001 di World Trade Center, New York, di mana hampir tiga ribu orang terbunuh akibat serangan teroris.
Dari segi sejarah, negara ini telah terlibat dalam beberapa perang dunia yang besar, dari Perang 1812 menentang Inggris, dan berpakta pula dengan Inggris sewaktu Perang Dunia I dan Perang Dunia II. Pada era 1960-an Amerika terlibat di dalam Perang Dingin menentang kekuatan besar yang lain yaitu Soviet serta pengaruh komunisme. Dalam usaha membendung penularan komunisme di Asia, AS dalam Perang Korea, Vietnam dan terakhir di Afganistan. Selepas kejatuhan dan perpecahan Soviet, AS bangkit menjadi sebuah kekuatan ekonomi dan militer yang terkuat di dunia. Sewaktu tahun 1990-an, AS menobatkan dirinya sebagai polisi dunia dan tentaranya beraksi di Kosovo, Haiti, Somalia dan Liberia, dan Perang Teluk Pertama terhadap Irak yang menginvasi Kuwait. Selepas serangan teroris pada 11 September 2001 di World Trade Center dan Pentagon, AS melancarkan serangan balasan terhadap Afganistan dan menjatuhkan negara Taliban di sana dan pada tahun 2003 melancarkan Perang Teluk Kedua terhadap Irak untuk menyingkirkan rezim Saddam Hussein.

Politik

Amerika Serikat merupakan negara demokrasi konstitusional dengan sistem three-tier dan institusi kehakiman yang bebas. Terdapat tiga jenjang yaitu nasional, negara bagian, dan pemerintahan lokal yang mempunyai badan legislatif serta eksekutif dengan bidang kuasa masing-masing. Negara ini menggunakan sistem persekutuan atau federalisme di mana di negara pusat dan negara bagian berbagi kuasa. Negara pusat berkuasa terhadap beberapa perkara seperti pencetakan mata uang Amerika serta kebijakan pertahanan. Namun, negara-negara bagian berkuasa menentukan hak dan undang-undang masing-masing seperti hak pengguguran bayi dan hukuman maksimal dalam hal undang-undang.
Satu elemen yang kentara di Amerika ialah doktrin pemisahan kekuasaan. Pasal 1 hingga 3 Konstitusi Amerika, telah menggariskan secara terperinci mengenai kuasa-kuasa negara yang utama yaitu eksekutif, legislatif, dan yudikatif. Checks and Balances atau pemeriksaan dan keseimbangan merupakan satu ciri yang utama dalam negara Amerika dan hal ini begitu komprehensif sehingga tidak ada satu cabang negara yang mempunyai kuasa mutlak untuk mengawal cabang yang lain.
Di negara ini semua rakyat yang berusia 18 tahun ke atas berhak memilih. Pemilu untuk memilih presiden diadakan setiap empat tahun sekali dan yang terakhir ialah pada bulan November 2008.
Di samping Pemilu untuk pemilihan presiden, ada pula Pemilu paruh waktu, yang diadakan pada pertengahan masa jabatan presiden. Dalam pemilu ini yang dipilih bukanlah presiden melainkan seluruh anggota Dewan Perwakilan dan sepertiga dari semua senator dari tiap negara bagian. Pemilu ini terakhir diadakan pada 7 November 2006.

Negara bagian

Saat dinyatakannya kemerdekaan Amerika Serikat, tiga belas koloni berubah menjadi negara bagian-negara bagian. Pada mulanya negara bagian-negara bagian ini bergabung sebagai sebuah persekutuan tetapi kemudian membentuk sebuah negara yang bersatu. Pada tahun-tahun berikutnya, jumlah negara bagian bertambah dengan masuknya negara bagian-negara bagian di barat, pembelian tanah dan perpecahan negara bagian-negara bagian yang sudah ada. Setiap negara bagian dibagi kepada counties (semacam kabupaten), cities (semacam kotamadya atau kota otonom) dan townships (semacam kecamatan).
Amerika Serikat juga memiliki daerah federal, Washington, DC, dan tanah jajahan seperti Puerto Riko, Samoa Amerika, Guam dan Kepulauan Virgin.
Selain negara bagian, ada satu daerah federal, dan beberapa daerah yang bisa disebut jajahan.

Geografi

Amerika Serikat ialah negara terbesar ke-3 di dunia. Keadaan geografisnya amat bermacam-macam.
Iklimnya bermacam-macam menurut keadaan geografisnya, dari tropis (panas dan kering di musim panas, hangat di musim dingin) di Florida sampai tundra (dingin sepanjang tahun) di Alaska. Sebagian besar negara ini memiliki musim panas yang hangat dan musim salju yang dingin. Sejumlah bagian AS, seperti bagian California, memiliki iklim Mediterrania.

Ekonomi

AS menjalankan sistem ekonomi kapitalis. Pertumbuhan ekonomi negara ini kokoh di permukaannya, pengangguran dan inflasi rendah, dan defisit perdagangan yang rendah (berarti AS membeli lebih banyak barang dari negara lain daripada menjual).
Ekonomi AS ialah salah satu yang terpenting di dunia. Banyak negara telah menjadikan dolar AS sebagai tolok ukur mata uangnya, artinya berharga atau tidaknya mata uang mereka ditentukan oleh dolar. Sejumlah negara menggunakan dolar sebagai mata uangnya. Bursa saham AS dipandang sebagai indikator ekonomi dunia.
Negara ini memiliki banyak sumber daya mineral, seperti emas, minyak, batu bara dan endapan uranium. Pertanian membuat negara ini berada di antara produsen utama, di antara lainnya, jagung, gandum, gula dan tembakau. AS memproduksi mobil, pesawat terbang dan benda elektronik. Sekitar 3/4 of penduduk AS bekerja di industri jasa.
Mitra dagang AS adalah:


Jarak struktur sosial Amerika Serikat besar, berarti sejumlah orang Amerika cukup kaya. Walaupun sebenarnya masih ada juga rakyat yang hidup di bawah garis kemiskinan. 51% dari seluruh rumah tangga memiliki komputer dan 41% memiliki akses Internet pada 2000, angka yang telah akses Internet di Amerika Serikat berkembang menjadi 75% pada 2004. Lebih lanjut, 67,9% penduduknya memiliki rumah sendiri pada 2002. Pendapatan perkapita penduduk Amerika $37.000 setahun pada 2002.

Pendidikan

Pendidikan publik Amerika dioperasikan oleh negara dan pemerintah daerah, yang diatur oleh Amerika Serikat Departemen Pendidikan melalui pembatasan dana federal. Anak-anak diwajibkan di kebanyakan negara untuk menghadiri sekolah dari usia enam atau tujuh (umumnya, taman kanak-kanak atau kelas pertama) sampai mereka berumur delapan belas (umumnya membawa mereka melalui kelas dua belas, akhir SMU); beberapa Negara bagian memungkinkan siswa untuk meninggalkan sekolah pada usia enam belas atau tujuh belas. Sekitar 12% dari anak-anak yang terdaftar di nonsectarian paroki atau sekolah swasta. Hanya sekitar 2% dari anak-anak yang belajar di rumah. Amerika Serikat memiliki banyak lembaga-lembaga swasta dan publik pendidikan tinggi yang kompetitif, serta masyarakat lokal masuk perguruan tinggi dengan kebijakan terbuka. Dari jumlah penduduk Amerika yang berumur diatas dua puluh lima tahun, sekitar 84,6% lulus dari sekolah menengah umum, 52,6% dari mereka masuk ke beberapa perguruan tinggi, dan sekitar 27,2% memperoleh gelar sarjana, dan 9,6% memperoleh gelar sarjana muda. Hampir seluruh rakyat amerika tidak ada yang buta huruf mencapai sekitar 99% dari total keseluruhan. Perserikatan Bangsa-Bangsa memberikan Amerika Serikat sebuah indeks Pendidikan 0,97, yang berada pada peringkat 12 di dunia.

Demografi

Sebagian besar penduduk di AS ialah keturunan imigran Eropa. Banyak orang yang diturunkan dari Jerman, Inggris, Skotlandia, Irlandia, dan Italia.
Pada tahun-tahun terkini, banyak orang Hispanik datang dari Meksiko dan bagian lain di Amerika Latin, khususnya ke barat daya AS. Banyak dari mereka yang melintasi perbatasan secara ilegal. Beberapa orang AS merasa gerah, dan juga karena banyaknya penggunaan bahasa Spanyol di AS (lihat Bahasa-bahasa di Amerika Serikat).
Banyak juga orang Afrika-Amerika. Sebagian besar dari mereka diturunkan dari budak Afrika yang dibawa ke Dunia Baru.
Sepertiga penduduk AS ialah orang Asia-Amerika. Sebagian besar mendiami pesisir barat.
Penduduk aslinya, disebut penduduk asli Amerika atau Indian dan Eskimo amat sedikit.

Agama

Jumlah pemeluk Kristen di AS terus menurun. 86,2% menyebut dirinya Kristen pada 1990 dan 76,5% menyebut dirinya Kristen pada 2001 (ARIS 2001). Anggota keagamaan pada 2001 ialah Protestan 52%, Katolik 24,5%, tidak ada 13,2%, Yudaisme 1,3% dan 0,5-0,3% Islam, Buddha, Agnostik, Ateis, Hindu dan Universalis Unitarian. Ada perbedaan besar di antara mereka yang memeluk suatu agama dan mereka yang merupakan anggota tempat ibadah agama itu. Angka Biro Sensus (file PDF) menunjukkan bahwa keanggotaan tempat ibadah pada 2004 ialah 33% Kristen Protestan, 19% Katolik Roma, 4% Yahudi dan 44% agama lainnya.

Budaya

Tingkat kebudayaan Amerika Serikat tergolong maju. Hal ini terbukti dengan kemajuan teknologinya. Amerika Serikat bersama negara sahabatnya yaitu Rusia merupakan negara pionir dalam penyelidikan dan penjelajahan luar angkasa, di samping itu Amerika Serikat juga ahli dalam bidang persenjataan mutakhir.
Dalam bidang sastra modern, Amerika Serikat memiliki Ernest Hemingway, yang pernah meraih Hadiah Nobel tahun 1954.

Hari libur federal

Tanggal
Nama
Keterangan
Memperingati awal tahun.
Januari, Senin ketiga
Menghormati Dr. King, pemimpin HAM.
Februari, Senin ketiga
Menghormati mantan Presiden AS, khususnya Washington dan Lincoln.
Mei, Senin keempat
Menghormati tokoh militer yang gugur dalam bertugas.
Memperingati Deklarasi Kemerdekaan; biasa disebut "The Fourth of July".
September, Senin pertama
Memperingati prestasi buruh, dan menandai akhir tradisional musim panas.
Oktober, Senin kedua
Menghormati Christopher Columbus, penemu Amerika.
Pengamatan tradisional dari momen keheningan pada jam 11.00 memperingati mereka yang berjuang untuk perdamaian
November, Kamis keempat
Memberikan terima kasih buat pemungutan panen musim gugur, dan menandai awal tradisional dari "musim libur".
Memperingati kelahiran Yesus, dan juga diperingati sebagai hari libur musim dingin.